Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Rabu, 7 Agustus 2024
Yer 31:1-7
MT Yer 31:10,11-12ab,13
Mat 15:21-28
Adikku Sembuh
Maka Yesus menjawab dan berkata kepadanya: “Hai ibu, besar imanmu, maka jadilah kepadamu seperti yang kaukehendaki.” Dan seketika itu juga anaknya sembuh. – Mat 15:28
Bacaan Injil hari ini mengingatkan saya akan kejadian yang dialami oleh keluarga saya. Selama belasan tahun kami bergumul dengan penyakit talasemia yang diidap adik saya. Tidak terhitung berapa kali dalam setahun dia harus keluar masuk rumah sakit. Suatu ketika, para dokter sudah angkat tangan sehingga adik saya dibawa pulang untuk dirawat di rumah saja. Malam itu kedua orang tua saya sudah akan memanggil Pastor untuk memberikan sakramen perminyakan kepadanya. Namun berulang kali adik saya berteriak,”Aku tidak mau mati, aku mau hidup.”.
Kami hanya mampu mengandalkan kekuatan Tuhan saja, kami percaya bahwa hidup mati ada di tangan Tuhan. Mama saya begitu setia mendampinginya dan tidak terhitung berapa kali beliau berdoa rosario untuk adik saya. Subuh itu adik saya bangun dan minta dibuatkan bubur ayam. Setelah makan, dia berangsur-angsur bisa duduk dan semakin hari kondisinya semakin membaik. Bahkan sekarang kalau dia kambuh, tidak perlu opname, hanya rawat jalan saja. Saat ini dia sudah tamat kuliah dan bekerja di sebuah yayasan pendidikan. Kami begitu bersyukur atas karya Tuhan yang terjadi dalam diri adik saya. Tuhan menjawab doa-doa kami tepat pada waktu-Nya.
Teman, lewat kesaksian saya ini, mari kita belajar memiliki iman seperti perempuan Kanaan pada Injil hari ini. Karena Yesus melihat imannya yang begitu besar, maka kesembuhan itu terjadi. (Ar).
Mari serahkanlah segala pergumulan, sakit penyakit dan masalah kita pada-Nya.
No responses yet