Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Sabtu, 10 Maret 2018
Hos 6:1-6
Mzm 51:3-4, 18-21
Luk 18:8-14
Mengenal Allah
Marilah kita mengenal dan berusaha sungguh-sungguh mengenal Tuhan. – Hos 6:3
Suatu hari, seorang bapak yang kaya raya mengalami kecelakaan. Mobilnya ditabrak truk sehingga ia terbaring koma selama hampir tiga tahun.
Seorang pastor dan beberapa umat datang mendoakan bapak itu. Tak lama kemudian, bapak itu mulai membuka mata. Air mata hangat keluar dari kedua kelopak matanya. Jari-jari tangan dan kakinya mulai bisa digerakkan. Anak sulung perempuannya terkejut dan hampir tidak percaya bahwa hal itu betul-betul terjadi. Ini mukjizat! Tuhan itu ada. Dia berkenan menjamah ayahnya. Lambat laun, hatinya yang keras berubah menjadi lembut.
Banyak orang mengenal Tuhan di saat mengalami kesulitan. Apakah kita juga ingin baru dapat mengenal Yesus setelah ditimpa musibah? Carilah Tuhan. Kenalilah Dia. Ia pasti hadir dan berkenan ditemui. Ada banyak cara mengenal Tuhan, beberapa di antaranya…
1. Menyadari bahwa bumi dan segala isinya diciptakan Tuhan untuk kesejahteraan manusia.
2. Mencari tahu kehendak-Nya – dengan setia membaca Kitab Suci.
3. Merasakan apa yang dirasakan Tuhan – dengan cara mengikuti jalan salib, merenungkan dengan sungguh-sungguh peristiwa dalam doa rosario serta melakukan meditasi Doa Yesus (menyerukan nama Yesus berulang-ulang sesuai dengan irama nafas kita).
Pengenalan akan Tuhan akan membawa sukacita yang besar dan kehidupan yang kekal. (Yo)
Apa saja usaha saya selama ini untuk lebih mengenal Yesus?
No responses yet