Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Kamis, 10 Mei 2018
Kis 1:1-11
Mzm 47:2-3,6-9
Ef 1:17-23 atau Ef 4:1-13
Mrk 16:15-20
Hari Raya Kenaikan Tuhan
Iman = Karunia-Nya
Tanda- tanda ini akan menyertai orang-orang yang percaya: mereka akan mengusir setan-setan demi nama-Ku,
mereka akan berbicara dalam bahasa-bahasa yang baru bagi mereka. – Mrk 16: 17
Setelah kenaikan Yesus ke surga, yang menggantikan menyertai pengikut-Nya adalah Roh Kudus. Roh Kudus yang akan memimpin di dalam kebenaran-Nya dan semua orang yang percaya akan menerima tanda-tanda melalui bermacam-macam karunia, seperti yang dinyatakan dalam perikop hari ini. Namun, karunia akan diberikan sesuai dengan kehendak Allah.
Betapa gembiranya saya saat mengikuti Seminar Hidup Dalam Roh. Dalam retret itu saya memperoleh karunia berbahasa roh, suatu karunia untuk berdoa. Yang terlebih lagi, saya juga memperoleh semangat baru, hati yang berkobar dan bergelora, juga perasaan sukacita yang tidak dapat digantikan oleh apapun.
Sejak saat itu, saya memulai segala sesuatu dengan cara yang baru, seperti tekun berdoa, membaca firman, sehingga sayapun semakin memperoleh pembaruan tentang pengenalan akan Allah yang lebih dalam. Semua yang ada dalam diri saya Tuhan perbarui: cara berpikir, cara berkata, cara bersikap, cara bertindak, dan hidup saya juga mulai berbuah bagi orang lain. Banyak sekali pertumbuhan yang saya alami, dari segi karakter ataupun dari segi pelayanan, sekalipun untuk semua itu harus melalui liku-liku yang tidak mengenakkan untuk kedagingan saya.
Ketika kita memiliki iman kepada-Nya, dan kita nyatakan melalui tindakan, maka Ia pasti akan hadir menjamah hidup kita melalui karunia-karunia-Nya. Marilah membuka hati untuk jamahan-Nya, berserah penuh dalam kehendak-Nya, dan Ia akan mengambil alih seluruh hidup kita dalam anugerah-Nya yang menyertai kita setiap waktu. (In)
Apakah saya mampu mengenali karunia yang Ia berikan dalam diri saya?
No responses yet