Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Kamis, 11 November 2021
St. Martinus dr Tours
Keb 7:22-8:1
Mzm 119:89,90,130,135,175
Luk 17:20-25
Kehadiran Yesus
“Atas pertanyaan orang-orang Farisi, apabila Kerajaan Allah akan datang, Yesus menjawab, kata-Nya: “Kerajaan Allah datang tanpa tanda-tanda lahiriah” – Luk 17:20
Injil hari ini tidak sedang berbicara tentang “Akhir Jaman” melainkan pertanyaan orang-orang Farisi kepada Yesus tentang nubuatan datangnya “Kerajaan Allah”. Mereka (bangsa Israel) merindukan datangnya seseorang yang memimpin mereka untuk lepas dari penjajahan. Dan dengan sangat menyesal, sampai hari ini mereka masih juga menantikan datangnya Sang Mesias.
Orang orang Farisi berusaha bertanya kepada Yesus tetang datangnya Mesias sesuai dengan jabatan Yesus sebagai seorang rabi (Guru). Tetapi Yesus mengatakan bahwa tidak akan ada tanda-tanda yang menggegerkan tentang datangnya Kerajaan Allah (dimana Allah memerintah sebagai Raja).
Yesus berbicara tentang kerajaan Allah bukan sebagai pemerintahan dunia tetapi sebagai pemerintah yang berkuasa atas setiap hati insan dunia. Ya, Kerajaan yang memerintah di dalam hati setiap mahkluk hidup yang ada. Ayat 21 menuliskan bahwa kerajaan Allah sudah ada disekitar mereka. Artinya bahwa ada orang orang yang memang menyerahkan hidup mereka kepada Allah dan melakukan kehendak dari Allah. Tetapi orang orang seperti ini tidak terlihat, karena orang orang seperti ini justru hidupnya tenang dan tidak menonjol.
Pertanyaannya adalah apakah saya membawa Kerajaan Allah di dalam hidup saya? Apakah saya telah menjadi bagian dari Kerajaan Allah? Dan sudahkah kita berusaha membagi Kerajaan Allah itu kepada orang lain? Kerajaan Allah bukanlah kita memerintah atas hidup orang lain melainkan Allah yang memerintah didalam hidup kita. Penyadaraan dan pertanyaan ini perlu terus kita tanyakan dalam hidup kita karena jangan-jangan kerajaan Allah sudah tidak memerintah didalam hidup kita. (An)
Bagaimana saya mengenali kerajaan Allah didalam hidup saya?
No responses yet