Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Sabtu, 12 Agustus 2023
Ul 6:4-13
Mzm 18:2-4,47,51
Mat 17:14-20
Kurang Percaya
Ia berkata kepada mereka: “Karena kamu kurang percaya…. – Mat 17:20a
Dalam hidup, pasti kita selalu menghadapi berbagai macam tantangan, mulai dari kecil sampai besar, yang terkadang tak mungkin terhindarkan. Contohnya, beberapa hari ini sering sekali hujan di Jakarta. Bahkan tidak jarang terjadi di pagi dan sore hari, ketika jam-jam sibuk berangkat dan pulang kerja. Bagi sebagian orang yang memiliki pekerjaan yang harus diselesaikan tepat waktu, apapun rintangannya, tetap harus diselesaikan, walaupun hujan lebat dan banjir sekalipun.
Saya pun mengalami hal yang sama. Ketika mobil tidak lagi bisa diandalkan untuk sampai tujuan tepat waktu, sepeda motor pun dijadikan andalan. Namun tantangannya adalah, barang bawaan yang dibawa harus selamat dari basahnya hujan lebat.
Ketika segala upaya sudah kita lakukan maksimal dan tidak ada lagi yang bisa kita perbuat, maka berdoalah dengan sungguh-sungguh dan penuh kepercayaan bahwa Tuhan akan membantu memberikan kemudahan, jika memang hal itu selaras dengan kehendak-Nya.
Seringkali, ketika saya berdoa dengan sungguh-sungguh, menyampaikan kepada Tuhan mengenai pekerjaan yang saya lakukan, bukan lagi semata-mata untuk kepentingan saya, tetapi untuk membantu dan melayani orang lain. Saya menyerahkan sepenuhnya kepada kehendak Tuhan, dan pada akhirnya, Tuhan melancarkan semuanya. Terkadang, setelah melewati hari itu, saya sering merenung sesaat, masih heran dengan sesuatu yang sepertinya tidak mungkin, namun terjadi, lalu mengucap syukur kepada Tuhan atas doa-doa yang saya daraskan dengan penuh kepercayaan sebelumnya. (MD).
Apakah saya masih kurang percaya?
No responses yet