Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Kamis, 12 Mei 2022
Kis 13:13-25
Mzm 89:2-3,21-22,25,27
Yoh 13:16-20
Hidupku Adalah MilikMu
Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya seorang hamba tidaklah lebih tinggi dari pada tuannya, ataupun seorang utusan dari pada dia yang mengutusnya. – Yoh.13:16
Saya bersyukur untuk segala hal yang dapat saya kerjakan sampai dengan saat ini, melalui segala kemampuan yang Ia anugerahkan dan dengan keterbatasan yang saya miliki. Menyadari bahwa saya hanyalah sarana atau pekerja-Nya, saya pun berusaha untuk selalu menanamkan dalam diri bahwa apapun yang saya lakukan, itu semua adalah karena rahmat dan kemurahan kasih dari-Nya sebagai Sang Pemilik Kehidupan. Oleh karena itu, setiap kali hendak mengerjakan sesuatu, saya selalu berusaha menyadari kehadiran-Nya, terlebih saat hendak melayani. Sekalipun saya sudah terbiasa melakukan pelayanan tersebut, tetapi saya tidak pernah jemu untuk berdoa dan mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya. Saya sadar bahwa yang saya miliki hanyalah “kemauan”, sedangkan kemampuan untuk dapat melakukannya adalah milik-Nya, dan bahkan “kemauan” itu pun terbangun berkat rahmat-Nya dalam diri saya.
Segala sesuatu yang ada dalam diri kita adalah milik Tuhan, kita hanyalah sebagai pengelolanya, karena itu hendaknya kita mengikuti apapun yang diinginkan-Nya. Mari membuka mata dan telinga kita lebar-lebar agar dapat melihat dan mendengarkan apa yang Ia kehendaki dalam diri kita masing-masing. Senantiasa semangat dan berjuang agar kita menjadi hamba-Nya yang setia, taat, dan rendah hati; karena kelak kita akan mempertanggungjawabkan segala perbuatan kita di dunia. Selalu jadikan Ia yang pertama dan utama di atas semuanya. (In)
Tuhan, jadikanku hamba yang setia kepada-Mu.
No responses yet