Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Sabtu, 13 Agustus 2022
Yeh 18:1-10,13b,30-32
Mzm 51:12-15,18-19
Mat 19:13-15
Perjumpaan Dengan Tuhan
Tetapi Yesus berkata: “Biarkanlah anak-anak itu, janganlah menghalang-halangi mereka datang kepada-Ku; sebab orang-orang yang seperti itulah yang empunya Kerajaan Sorga.” – Mat.19:14
Suatu peristiwa yang selalu saya ingat ketika menghadiri Perayaan Ekaristi pagi hari yaitu keramahan dari Pastur Paroki untuk menyapa anak-anak sekolah dengan memberi berkat satu-persatu kepada anak-anak yang datang kepadanya. Saya melihat anak-anak yang mengantri dan mereka tersenyum selepas berkat diberikan. Saya percaya bahwa apa yang dilakukan Pastur Paroki ini adalah sebuah sapaan dari Allah kepada anak-anak, bahwa Allah juga berharap untuk bertemu dengan mereka secara pribadi di Gereja.
Hanya berkat yang sangat sederhana, yaitu sebuah tanda salib dikening setiap kali mereka datang, namun senyum bahagia selalu muncul dari anak-anak setelah menerima berkat tersebut. Bahkan, kami anak-anak kuliahan berusaha mendapatkan berkat yang sama dengan cara ikutan antri. Tanpa disadari bahwa sapaan yang diberikan Pastur Paroki ini adalah awal perjumpaan Allah dengan anak-anak di pagi hari.
Saya percaya bahwa hal sederhana ini membawa dampak pengenalan anak-anak akan Allah dan Gereja Katolik. Hal yang miris terjadi selama masa pandemi ini adalah kesempatan anak-anak berjumpa dengan Allah melalui Imam sangat sulit. Memang semua ini terjadi karena dibatasi oleh aturan-aturan yang ada. Tetapi kerinduan anak-anak untuk mendapatkan sapaan dari Allah tidak dapat dipungkiri.
Semoga masa ini segera berakhir dan Gereja Katolik dapat mencari cara untuk menjumpai anak-anak dengan cara-cara yang dinamis, sehingga anak-anak dapat menyadari kehadiran Allah di dalam hidup mereka. (An).
Bagaimana pengalaman perjumpaan dengan Tuhan di waktu kita kecil?
No responses yet