Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Senin, 13 Agustus 2018
Yeh 1:2-5,24 – 2:1a
Mzm 148:1-2,11-12,14
Mat 17:22-27
Membayar Pajak
Tetapi supaya jangan menjadi batu sandungan bagi mereka, pergilah memancing ke danau, dan ikan pertama yang kaupancing, tangkaplah…
Ambillah itu dan bayarkanlah kepda mereka bagi-Ku dan bagimu juga. – Mat 17:27
Membayar pajak adalah kewajiban setiap warga negara. Ada beberapa yang mengeluhkan besarnya pajak yang harus dibayarkan karena hal itu berarti menjadikan keuntungan mereka semakin kecil. Namun kita perlu mengerti bahwa dengan membayar pajak, berarti kita membantu pemerintah membangun negara menjadi lebih baik.
Namun terlalu sering saya mendengar teman-teman mengatakan bahwa percuma membayar pajak, karena kenyataannya dikorupsi oleh pemerintah sendiri.
Menurut saya, bukan hak saya untuk mengatur penggunaan pajak. Tugas kita adalah membayar pajak, dan tugas aparat adalah melayani kita dengan uang yang dibayarkan. Selebihnya, biarlah Tuhan dan yang bertanggung jawab akan hal itu yang mengawasi kinerja mereka.
Tetaplah taat dalam membayar pajak, walaupun seringkali kita harus kecewa dengan banyaknya kejadian yang negatif dari aparat pemerintah. Jadilah teladan bagi teman-teman seiman maupun masyarakat luas dengan melakukan kewajiban kita. (An)
Sudahkah saya melakukan kewajiban saya membayar pajak?
No responses yet