Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Kamis, 14 Januari 2016
1Sam 4:1-11
Mzm 44:10-11,14-15,24-25
Mrk 1:40-45
BELAS KASIHAN MENGGERAKAN HATI
Maka tergeraklah hati-Nya oleh belas kasihan.. – Mrk 1:41
Beberapa hari lalu saya membaca tentang seorang anak kecil yang terkena tumor otak lewat sosial media. Umurnya baru beberapa tahun dan ia tinggal bersama orang tua dan kedua kakaknya yang sangat mencintainya.
Kemarin, anak itu meninggal. Hanya sekitar setahun lebih sejak ia didiagnosa penyakitnya yang tak dapat disembuhkan oleh dokter.
Saya melihat perjalanan keluarga ini dan perkembangan yang mereka alami selama setahun. Saya sangat tersentuh oleh ketegaran hati mereka dan betapa banyak dukungan yang diberikan orang-orang sekitar mereka.
Kisah di atas terkesan tidak happy ending. Setiap mengingat anak itu dan keluarganya, saya masih merasa ingin menangis dan iba. Namun saya percaya, ia sudah kembali kepada Tuhan seperti yang dikatakan oleh orang tuanya. Belas kasihan menggerakkan hati saya, sekalipun saya tidak mengenal mereka dan tidak tahu banyak selain yang saya baca, saya mengingat mereka dalam doa saya.
Ketegaran mereka menjadi saksi bagi banyak orang bahwa keputusasaan tidak mendapatkan tempat dalam keluarga mereka. Mereka tetap setia kepada Tuhan dan menyerahkan semuanya kepada-Nya. Hati yang berbelas kasih menampilkan citra Allah. (Aw)
Apakah hati saya tergerak oleh belas kasihan saat melihat orang di sekitar mengalami kesusahan?
No responses yet