Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Sabtu, 14 Januari 2023
Ibr 4:12-16
Mzm 19:8-10,15
Mrk 2:13-17
Siapa Yang Butuh Tuhan?
“Bukan orang sehat yang memerlukan tabib, tetapi orang sakit; Aku datang bukan untuk memanggil orang benar, melainkan orang berdosa.” – Mrk 2:17b
Ketika saya mengurus kedua orang tua saya yang sakit, saya pergi mencari dokter di beberapa rumah sakit. Banyak dokter yang saya temui sesuai dengan spesialisasinya masing-masing. Hampir semua dokter spesialis dan poli perawatan di rumah sakit, pernah saya kunjungi, karena banyaknya keluhan yang diderita oleh orang tua saya. Ketika orang tua saya masih sehat, saya tidak tahu dan tidak mengenal para dokter-dokter spesialis tersebut, walaupun mungkin sering terdengar nama sang dokter disebut-sebut orang karena kehebatannya dalam menangani pasien.
Sebagai pasien/keluarga pasien, kami terlebih dahulu menyadari penyakit apa yang perlu disembuhkan, lalu mempersiapkan diri dan mengimani bahwa dokter yang kita datangi mampu menyembuhkan dan memberikan pertolongan atas penyakit tersebut..
Dalam bacaan Injil hari ini, Yesus menempatkan diri-Nya sebagai tabib/dokter yang datang ke dunia ini untuk menyelamatkan orang yang sakit. Hal utama yang perlu kita lakukan adalah menyadari bahwa ada kekurangan, dosa, dan kelemahan kita untuk dapat datang kepada sang tabib, agar disembuhkan dan diselamatkan. Karena tanpa kerendahan hati dan penyadaran akan hal itu, kita merasa tidak butuh siapa-siapa. (MD).
Apakah Saya menyadari kelemahan dan dosa saya, untuk dapat disembuhkan oleh Yesus?
No responses yet