Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Kamis, 15 Juni 2023
2 Kor 3:15 – 4:1,3-6
Mzm 85:9-14
Mat 5:20-26
Menghidupi Firman-Nya
Maka Aku berkata kepadamu: Jika hidup keagamaanmu tidak lebih benar dari pada hidup keagamaan ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, sesungguhnya kamu tidak akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga. – Mat 5:20
Melalui perikop hari ini Tuhan berpesan agar kita menjadi pelaku firman-Nya, tidak hanya berhenti sampai tahap hafal dan paham isi alkitab, namun juga menghidupi Firman dengan perbuatan nyata.
Jujur saya merasa belum seperti yang diinginkan Tuhan, namun setiap hàri saya terus berusaha melakukan firman-Nya. Berusaha selalu menjawab “ya dan amin”, terhadap tugas-tugas pelayanan saya, berusaha peduli terhadap tetangga, ambil bagian dalam kegiatan warga RT tempat tinggal saya, aktif dalam salah satu kelompok kategorial di gereja.
Hal yang dapat saya upayakan untuk dapat terus bersemangat melakukan tugas saya, (terlepas dari segala keterbatasan saya)
adalah, dengan sepenuh hati selalu meluangkan waktu khusus untuk Tuhan setiap hari, menikmati kebersamaan dengan-Nya secara pribadi, sehingga jiwa saya mendapatkan kedamaian ditengah hiruk pikuk dunia.
Hal-hal sederhana yang dapat kita lakukan setiap hari yang didasari dengan hati untuk memuliakan Allah adalah sarana untuk menuju hidup kudus di dalam Dia. Dengan demikian kita juga sudah menjadi Firman yang hidup.
Marilah kita terus sadari bahwa hidup hanyalah sementara, pilihlah jalan-jalan yang dari Allah yang akan membawa kita hidup dalam kekudusan-Nya, baik didunia ataupun di kehidupan kekal kita nanti. (In).
Apakah saya sudah menghidupi Firman Allah dengan perbuatan-perbuatan yang berkenan kepada-Nya?
No responses yet