Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Senin, 15 November 2021
1Mak 1:10-15,41-43,54-57,62-64
Mzm 119:53,61,134,150,155,158
Luk 18:35-43
Tuhan Kasihanilah Aku
Lalu ia berseru: “Yesus, Anak Daud, kasihanilah aku!” – Luk 18: 38
Tuhan kasihanilah adalah seruan yang selalu ada di dalam liturgi gereja. Seruan ini mengandung makna yang dalam dan bukan hanya tentang rasa kasihan tetapi merupakan ungkapan iman kepercayaan dan permohonan kepada Tuhan. Doa ini seringkali disebut sebagai Doa Yesus. Para biarawan di Timur selalu mendaraskan doa ini setiap hari dan doa ini menjadi jantung dari spiritualitas Katolik Timur – Bizantin. Doa ini juga banyak ditemukan dalam spiritualitas Karmelit dan doa ini menjadi doa favorit dalam kehidupan doa pribadi saya. Saya seringkali mendoakan doa yang kaya akan makna ini dalam keseharian saya.
Doa Yesus ini seringkali saya pakai dalam mendaraskan doa ini. Terkadang saya berdoa dengan penuh permohonan kadang dengan penuh kepercayaan dan kadang dengan penuh pengharapan mohon belas kasihan Tuhan. Semuanya terkandung dalam doa yang sederhana ini.
Bila kita mengikuti Misa, marilah kita semakin menghayati ungkapan dari doa ini. Semoga kita pun diberikan jawaban dari Tuhan atas ungkapan jiwa kita. (Aw)
Bagaimana aku biasanya menyampaikan ungkapan doaku kepada Tuhan?
No responses yet