Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Selasa, 16 Juli 2024
Yes 7:1-9
Mzm 48:2-8
Mat 11:20-24
Ajaib Kau Tuhan
Lalu Yesus mulai mengecam. kota-kota yang tidak bertobat, sekalipun di situ Ia paling banyak melakukan mujizat-mujizat-Nya: “Celakalah engkau Khorazim! Celakalah engkau Betsaida!…. – Mat 11:20-21
Tuhan adalah Allah yang murah hati dan berbelaskasih, Ia juga adalah Allah yang tegas dan adil. Ada waktu Tuhan banyak memberikan mukjizat, namun demikian ketika manusia mulai berpaling dari-Nya dan memilih dosa, Ia akan menunjukkan keadilan-Nya, yaitu dengan mengijinkan manusia menjalani konsekuensinya, sekalipun hal tersebut menyakitkan dan mendukakan-Nya.
Kabar baiknya adalah Ia akan selalu menyertai dan memberikan kekuatan dalam proses tersebut, sampai pada waktunya selesai menurut-Nya. Ketika saya mengalami masa-masa tersebut, rasa sakit, kesal, marah, pikiran-pikiran negatif, menyalahkan sekeliling semua campur aduk di hati dan pikiran. Yang sangat menyesakkan adalah terus menyalahkan diri sendiri. Namun terlepas dari semua itu, saya sangat bersyukur rahmat-Nya tetap menyadarkan saya akan penyertaan-Nya, dan kemudian dengan perlahan saya bangkit menghampiri-Nya. Pada akhirnya Ia mulai menyingkapkan, bahwa semua yang saya alami, adalah untuk membentuk saya menjadi pribadi baru yang lebih kuat, sehingga saya semakin kagum dan semakin mencintai-Nya.
Demikianlah Tuhan membentuk manusia dengan cara-Nya, yang mungkin akan menimbulkan kecewa dan luka. Namun ketika kita tetap setia dan percaya kepada-Nya, pada akhirnya akan dapat melihat kebaikan dan berterimakasih kepada-Nya. (In)
Terimakasih Tuhan, ajaib perbuatan-Mu bagiku.
No responses yet