Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Selasa, 16 Mei 2017
Kis 14:19-28
Mzm 145:10-13,21
Yoh 14:27-31a
BERBEDA
..dan apa yang Kuberikan tidak seperti yang diberikan oleh dunia kepadamu. Janganlah gelisah dan gentar hatimu.. – Yoh 14:27
Gayanya yang nyentrik dan ucapannya yang ceplas-ceplos serta diimbangi keberanian untuk menyuarakan apa yang menurutnya benar, itulah gambaran saya tentang calon gubernur DKI, Basuki. Memang sedikit berbeda dengan yang lain, tetapi memiliki kesamaan dengan Ridwan Kamil dan Risma. Mereka berani melawan arus, walaupun sendirian; mereka berani bersuara dan memutuskan yang benar walaupun harus dimusuhi. Mereka memiliki gaya kepemimpinan yang berbeda, tapi sesuai nilai kebenaran dan keadilan. Perbedaan ini yang membuat mereka menjadi terkenal dan disegani.
Dunia memberikan ketentraman dan kesenangan yang semu. Dunia mengajar kita untuk mempergunakan waktu untuk bersenang-senang dan memuaskan keinginan kita. Namun Yesus memberikan sukacita yang lahir dari hati, bukan karena sesuatu yang lain. Yesus mengajar kita untuk mempergunakan waktu untuk duduk tenang di hadapan-Nya dan membantu sesama. Yang menjadi pertanyaan, sanggupkah kita bertahan terhadap apa yang dunia tawarkan? Sanggupkah kita terus memilih Yesus dan menjadi berbeda dari rekan kita yang lain?
Memang sulit, tetapi banyak orang yang membuktikan hal itu mungkin. Beranikah kita mencobanya? (An)
Apa yang bisa saya lakukan untuk menjadikan diri saya setia dalam mengikuti Yesus?
No responses yet