Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Minggu, 19 Februari 2017
Im 19:1-2, 17-18
Mzm 103:1-4,8,10,12-13
1Kor 3:16-23
Mat 5:38-48
BAIT ALLAH
Tidak tahukah kamu, bahwa kamu adalah Bait Allah dan bahwa Roh Allah diam di dalam kamu. – 1Kor 3:16
Bila kita membaca Firman Tuhan, maka mata membaca, otak berpikir, dan hati bekerja. Semua ini sangat berpengaruh terhadap sikap dan pola hidup kita. Dengan demikian apa yang dikatakan dalam ayat di atas menjadi nyata, bahwa kita adalah Bait Allah dan Roh Allah diam di dalam kamu.
Sayangnya, masih ada banyak orang yang antara perkataan dan perbuatannya sangat bertolak belakang. Di atas mimbar, seseorang bisa berkotbah atau mengajar dengan begitu baiknya tentang nilai-nilai yang sesuai dengan ajaran Tuhan. Namun setelah turun dari sana, orang yang sama melakukan berbagai tindakan yang merugikan orang lain.
Ada orang yang begitu menggebu-gebu mengadakan seminar dan mengajarkan tentang bagaimana mendapatkan passive income, tapi di luar ia masih memiliki hutang yang sangat besar jumlahnya dan tidak mampu memenuhi kewajibannya. Sangat ironis bukan? Entah bagaimana jadinya jika orang-orang yang mendengarkan seminarnya tahu akan kenyataan ini.
Dalam hal ini, kita perlu menjaga image sebagai anak-anak Tuhan yang benar. Adalah suatu keharusan bagi kita menyelaraskan hidup kita dalam perkataan dan perbuatan, karena kita adalah Bait Allah dimana Roh Allah tinggal di dalamnya. Jadilah saksi Tuhan, bukan batu sandungan. (Jc)
Apakah perkataan dan perbuatan saya berjalan beriringan?
No responses yet