Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Selasa, 19 Maret 2024
Hari Raya St. Yosef, Suami SP. Maria
2 Sam 7:4-5a,12-14a,16
Mzm 89:2-3,4-5,27,29
Rm 4:13,16-18,22
Mat 1:16,18-21,24a /Luk 2:41-51a
Anugerah-Nya
Lalu Ia pulang bersama-sama mereka ke Nazaret; dan Ia tetap hidup dalam asuhan mereka. – Luk 2:51a
Segala yang kita miliki adalah titipan dari Tuhan yang harus kita jaga dan pergunakan dengan bijak, entah itu materi, kepandaian, keluarga dan sebagainya, sekalipun ada usaha kita ikut andil didalamnya.
Saya sadar bahwa keselamatan surgawi yang saya terima dari Allah adalah anugerah, bukan karena jerih payah dari perbuatan-perbuatan baik saya. Namun demikian, dari anugerah keselamatan tersebut saya juga harus melakukan sesuatu agar saya tetap berada didalam lingkaran anugerah tersebut.
Dengan terus hidup didalam kebenaran melalui hal-hal sederhana setiap hari, itulah cara saya untuk meresponnya dengan segala tantangannya, yang kadang ada kalanya saya masih jatuh ke dalam dosa, entah dosa besar atau kecil, dosa tetaplah dosa, dan dosa tersebut menjadi noda hitam didalam anugerah kudus-Nya tersebut, sehingga harus di hapus agar bersih kembali yaitu melalui sakramen pertobatan yang kita dapatkan dari Imam.
Butuh kerja sama antara Tuhan dan manusia dalam penghapusan dosa, dengan manusia melakukan pertobatan dan Allah memberikan pengampunan. Demikianlah panggilan Allah untuk manusia, bagian yang harus dikerjakan manusia adalah selalu hidup didalam kebenaran dan kekudusan-Nya, agar kemudian dapat hidup bersama-Nya di dalam sukacita surga ataupun di dunia. (In).
Tuhan mampukan kami untuk melakukan bagian kami di dalam karya keselamatan yang Engkau berikan.
No responses yet