Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Sabtu, 02 Juli 2016
Am 9:11-15
Mzm 85:9,11-14
Mat 9:14-17
BE READY!
Tetapi anggur yang baru disimpan orang dalam kantong yang baru pula, dan dengan demikian terpeliharalah kedua-duanya. – Mat 9:17
Ada masa di mana saya selalu bertanya: Tuhan, mengapa orang lain bisa begitu hebat dan luar biasa, sedangkan apapun yang saya lakukan selalu terlihat biasa-biasa saja? Rasanya Tuhan tidak adil karena Dia memberi begitu banyak untuk orang lain, sedangkan saya hanya seorang yang biasa-biasa saja. Tanpa disadari, rasa iri mulai menggerogoti hati saya. Menyedihkan.
Ketika saya beranjak dewasa dan semakin mengenal Tuhan, saya membaca ayat di atas dan mulai menyadarinya. Tuhan tidak dapat memberikan sebuah berkat kepada orang yang belum siap menerimanya. Bila berkat diberikan kepada orang yang belum siap, berkat itu bisa saja berubah menjadi kutukan bila orang itu menggunakannya dengan cara yang salah. Ternyata, lebih baik menjadi orang yang biasa-biasa saja bukan? Daripada mendapat berkat yang melimpah, tetapi berkat itu menjadi sia-sia karena kebodohan kita dan hidup kitapun menjadi hancur karenanya.
Ketika Tuhan ingin mencurahkan berkat, hal pertama yang Dia lakukan adalah mengubah diri kita. Tentu saja! Karena tidak ada anggur baru yang dapat dituangkan ke kantong yang sudah tua. Tidak ada berkat melimpah yang dapat diberikan kepada orang yang belum meninggalkan kehidupan lamanya. Jadi, bila kita ingin mendapatkan banyak berkat, ubahlah cara hidup kita sekarang juga. Hiduplah di dalam Dia. Ketika kita siap, tanpa perlu menunggu lama, berkat itu pasti akan turun ke dalam hidup kita. (Hd)
Sudahkah saya mempersiapkan diri untuk menerima berkat Tuhan?
No responses yet