Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Kamis, 02 Maret 2023
T. Est 4:10ac-12,17-19
Mzm 138:1-3,7-8
Mat 7:7-12
Rahmat Ilahi
“Karena setiap orang yang meminta, menerima dan setiap orang yang mencari, mendapat dan setiap orang yang mengetok, baginya pintu dibukakan.” – Mat 7:8.
Banyak orang mengartikan ayat yang saya kutip sebagai keharusan bagi Allah untuk menuruti segala kemauan yang kita inginkan. Tetapi kita lupa bahwa, kutipan ayat tersebut belum lengkap. Karena di perikop ini Tuhan Yesus sedang mengajarkan perihal Allah sebagai Ayah yang baik sekaligus bijak.
Tentu kita ingat waktu kecil kita sering didisplinkan oleh orang tua kita walaupun terkadang cara mereka juga tidak tepat. Apakah bagian mendisplinkan ini adalah bagian yang dapat kita terima saat kecil?Apakah dengan demikian kita mengatakan bahwa ayah kita bukanlah ayah yang baik?
Iman yang kita miliki memberikan kepada kita arti rahmat Ilahi yaitu Allah yang kita kenal bukanlah Allah yang jauh. Allah yang menciptakan langit dan bumi beserta segala sesuatu dilangit dan diatas bumi berkenan untuk kita panggil sebagai Bapa.
Pada akhirnya Allah selalu memberi yang terbaik kepada kita sesuai dengan apa yang kita siap untuk terima. Terkadang ada banyak hal yang tidak bisa kita dapatkan melalui permohonan, tetapi Allah senantiasa memberi berkat yang mungkin lain daripada yang kita minta tetapi bisa kita rasakan. (An)
Apakah saya senantiasa merasakan berkat yang Allah berikan kepada saya?
No responses yet