Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Jumat, 21 April 2017
Kis 4:1-12
Mzm 118:1-2,4,22-27
Yoh 21:1-14
MENGENAL YESUS
Tidak ada di antara muri-murid itu yang berani bertanya kepada-Nya, “Siapakah Engkau?” – Yoh 21:12
Tadi pagi ketika saya mampir ke warung untuk sarapan, seorang bapak menyapa saya. Setelah membalas sapaannya, saya berpikir keras untuk mengingat siapa gerangan bapak tersebut. Namun sampai ia meninggalkan warung, saya tidak berhasil mengingatnya. Nampaknya faktor umur memang membuat saya tidak mampu lagi mengingat banyak hal.
Mungkin hal yang sama terjadi para para murid ketika Yesus menampakkan diri di Danau Tiberias. Murid-murid merasa jengkel karena tidak berhasil mendapakan ikan. Pada saat pulang, tiba-tiba ada seorang yang berterikan menyuruh mereka menebarkan jala di sisi kapal. Kita tahu akhir ceritanya, tangkapan mereka begitu banyak dan seketika itu juga mereka mengenali Yesus. Bahkan Petrus segera terjun ke air dan menghampiri Yesus.
Anehnya, ketika mereka sampai di darat, mereka masih ragu tapi malu bertanya. Tapi mungkin, menurut saya, Yesus sudah berubah rupa menunjukkan keilahian-Nya sehingga para murid tidak bisa mengenali-Nya. Yang mereka kenali adalah perbuatan dan perkataan-Nya.
Seorang pembawa firman menyampaikan bahwa kita hanya bisa mengenali Yesus dari apa yang pernah kita baca (firman), dari apa yang kita rasakan (doa), dan dari apa yang kita alami (bimbingan Tuhan). Tanpa itu semua maka mustahil kita mengenali Yesus. Jadi, apakah kita ingin mengenali-Nya atau bermain tebak-tebakan? (An)
Sejauh apa saya mengenal pribadi Yesus?
No responses yet