Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Senin, 22 Mei 2017
Kis 16:11-15
Mzm 149:1-6a,9b
Yoh 15:26 – 16:4a
BAGAIMANA DENGAN KITA?
Mereka akan berbuat demikian, karena mereka tidak mengenal baik Bapa maupun Aku. – Yoh 16:3
Beberapa waktu lalu, di beberapa daerah ramai diberitakan soal keributan yang terjadi antara pengemudi angkutan umum dengan transportasi online. Secara bergantian, berita mengenai hal itu muncul dari berbagai daerah. Banyak tindakan anarkis yang terjadi, mulai dari pembakaran helm dan jaket pengemudi transportasi online hingga perusakan kendaraan yang hanya kebetulan melintas.
Banyak pihak mengecam bahkan marah atas tindakan anarkis terhadap mereka yang sama sekali tidak bersalah. Tak sedikit yang meminta pemerintah untuk menindak tegas oknum yang melakukan.
Saya pribadi menentang tindakan anarkis tersebut karena saya yakin rezeki sudah diatur oleh Tuhan dan sejauh kita berjuang untuk hidup, tak ada yang perlu dikhawatirkan karena Tuhan akan selalu mencukupkan. Mungkin oknum yang bertindak anarkis itu hanya melihat dari sudut pandang yang sempit bahwa ada pihak lain yang merebut lahan mata pencahariannya. Tapi bila mau menyadari secara lebih dalam, banyak rezeki maupun berkat yang selalu ada dalam hidupnya.
Lantas, bagaimana dengan kita? Tanpa disadari, seringkali kita bertindak spontan hingga mengabaikan norma dan etika yang berlaku. Kita lupa bahwa kita adalah pengikut Kristus yang harusnya selalu mengandalkan kasih dalam setiap segi kehidupan kita. Hal sekecil apapun yang kita lakukan mencerminkan seberapa baik kita mengenal Dia, Bapa kita. (Ve)
Apakah perbuatan saya mencerminkan hubungan saya dengan Tuhan?
No responses yet