Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Minggu, 24 November 2024

Hari Raya Tuhan Kita Yesus Kristus Raja Semesta Alam

Dan 7:13-14
Mzm 93:1-2,5
Why 1:5-8
Yoh 18:33b-37

Kebenaran

“…Untuk itulah Aku lahir dan untuk itulah Aku datang ke dalam dunia ini, supaya Aku memberi kesaksian tentang kebenaran; setiap orang yang berasal dari kebenaran mendengarkan suara-Ku.” – Yoh 18:37

Saat membaca ayat Firman Tuhan hari ini, saya termenung cukup lama tentang kata kebenaran. Berapa banyak dari kita yang sungguh-sungguh mampu mendengar sebuah kebenaran? Jujur terkadang bagi saya masih sulit untuk mendengar kebenaran apalagi jika hal itu merupakan hal yang menyakitkan untuk saya. Sepertinya apa yang saya rasakan, sama seperti imam-imam kepala yang menyerahkan Yesus pada Pilatus. Mereka tidak bisa menerima kebenaran dari pengajaran Yesus. Hal itulah yang membuat mereka menjadi buta dan akhirnya menyalibkan Yesus.

Perenungan ini menyadarkan saya, jika saya terus menolak kebenaran baik berupa kritikan pedas dari orang lain ataupun teguran dari ayat firman Tuhan, maka saya juga akan menjadi seperti imam kepala yang kembali membuat Yesus disalibkan. Terdengar mengerikan, tapi jika direfleksikan memang hal itu yang terjadi. Sebab Yesus adalah jalan kebenaran itu sendiri. Lari dari kenyataan memang hal yang paling mudah dilakukan, tapi memilih untuk menjadi berani dengan menerima kekurangan diri, serta berusaha memperbaiki diri agar bisa hidup dengan benar, akan menjadi hal yang sangat luar biasa untuk kita lakukan. (Me).

Tuhan, mampukan saya untuk menerima kebenaran firman-Mu

No responses yet

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *