Renungan Katolik “Bahasa Kasih”

Sabtu, 26 April 2025

Kis 4:13-21

Mzm 118:1,14-21

Mrk 16:9-15

Kepercayaan

Tetapi ketika mereka mendengar, bahwa Yesus hidup dan telah dilihat olehnya, mereka tidak percaya. – Mrk 16:11

Saat kita memilih melakukan perjalanan dengan pesawat terbang, kita bisa merasa tenang selama perjalanan dan percaya bahwa sang pilot bisa mengemudikan pesawat dengan aman. Hal ini berarti kita mempercayakan hidup pada seseorang yang tidak kita kenal secara pribadi, berdasarkan keyakinan pada sesuatu yang lebih besar dari diri kita. 

Dalam bacaan Injil hari ini kontras dengan kepercayaan yang kita miliki saat naik pesawat. Para murid begitu sulit percaya mengenai kebangkitan Yesus. Padahal, Yesus telah beberapa kali mengatakannya sebelum hal itu terjadi. Maria Magdalena, saksi mata pertama kebangkitan, tidak dipercayai mereka. Begitu pula dengan pengalaman kedua murid yang berjalan ke Emaus, yang bertemu dengan Yesus yang bangkit, juga begitu saja dipercayai oleh murid yang lain. Baru setelah Yesus menampakkan diri dihadapan mereka secara langsung, mereka percaya.

Mengapa para murid begitu sulit percaya? Bukankah mereka telah hidup bersama Yesus selama tiga tahun, menyaksikan mukjizat -mukjizat-Nya, dan mendengar ajaran-ajaran-Nya?Ketidakpercayaan mereka mencerminkan pergumulan manusiawi kita juga. Kita cenderung mengandalkan panca indera. 

Kisah para murid ini mengingatkan kita akan pentingnya iman yang melampaui penglihatan. Iman bukanlah sekadar persetujuan intelektual, tetapi sebuah penyerahan diri total kepada kebenaran yang diwahyukan oleh Tuhan. Iman adalah kepercayaan penuh kepada janji-janji-Nya, bahkan ketika keadaan tampak mustahil.

Maka kita diajak untuk merenungkan kembali kualitas iman kita. Seberapa kuatkah kepercayaan kita kepada Tuhan? Apakah kita hanya percaya pada apa yang kita lihat dan rasakan secara langsung? Atau bisakah kita melangkah lebih jauh, mempercayai janji-janji Tuhan yang melampaui pemahaman kita? (Vn).

Ya Roh Kudus, kuatkan iman kami, agar kami mampu bersaksi tentang kebangkitan Kristus melalui perkataan dan perbuatan kami. Amin.

No responses yet

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *