Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Kamis, 26 Juli 2018
Sir 44:1,10-15
Mzm 132:11,13-14,17-18
Mat 13:16-17
Berfokus Melihat dan Mendengar
Tetapi berbahagialah matamu karena melihat dan telingamu karena mendengar. – Mat 13:16
Ketika mengikuti sesi pasutri, saya menemukan banyak masalah keluarga itu terletak pada topik melihat dan mendengarkan.
Saya sendiri termasuk yang kena tegur karena ketika istri berbicara, saya terganggu oleh notifikasi dari handphone saya. Ketika anak ingin bermain sebelum tidur, saya sibuk dengan handphone saya. Akhirnya istri menjadi kesal dan anak jadi terus merengek.
Sama halnya ketika Tuhan ingin berbicara kepada saya, saya sibuk dengan banyak hal lainnya sehingga saya tidak dapat melihat dan mendengarkan-Nya. Saya harus belajar untuk melepaskan handphone dari tangan agar saya bisa berfokus kepada-Nya. Sayapun ingin menjadi yang dikatakan Tuhan, “…berbahagialah matamu karena melihat dan telingamu karena mendengar” (Matius 13:16). Karena merupakan suatu keistimewaan sebenarnya bagi kita untuk dapat melihat dan mendengar-Nya.
Demikian pula aplikasinya kepada istri dan anak. Saya perlu melepaskan semua penghalang dan penghambat agar dapat membantu saya lebih fokus kepada mereka dengan segenap hati dan membuat kita semua lebih bahagia.
Marilah kita berfokus kepada Kristus dengan lebih lagi. (Aw)
Apakah saya terganggu oleh hal lain saat berdoa/bersaat teduh?
No responses yet