Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Sabtu, 28 Desember 2024
Pesta Kanak-kanak Suci, Martir
1 Yoh 1:5 – 2:2
Mzm 124:2-5,7b-8
Mat 2:13-18
Malaikatku
Setelah orang-orang majus itu berangkat, nampaklah malaikat Tuhan kepada Yusuf dalam mimpi dan berkata: “Bangunlah, ambillah Anak itu serta ibu-Nya, larilah ke Mesir dan tinggallah di sana sampai Aku berfirman kepadamu, karena Herodes akan mencari Anak itu untuk membunuh Dia.” – Mat 2:13
Dari dulu, saya punya devosi kepada para malaikat. Di dalam doa, saya sering meminta didoakan oleh malaikat pelindung saya dan malaikat agung seperti St. Mikael, St. Gabriel, dan St. Raphael. Saya percaya bahwa peperangan spiritual di dunia ini juga dibantu oleh para malaikat, yang adalah bala tentara surga. St. Gabriel dikenal sebagai pembawa pesan dari Tuhan, St. Mikael sebagai pelindung dari kejahatan, dan St. Raphael sebagai perantara penyembuhan-Nya. Para malaikat menjaga kita dari serangan-serangan si jahat dalam berbagai bentuk dan menjadi utusan-Nya bagi kita. Mereka bukanlah pengganti-Nya, tetapi seperti teman yang mendoakan dan membela kita secara spiritual. Malaikat bukanlah manusia, walaupun adalah ciptaan Tuhan juga.
Dalam Injil hari ini, Yusuf diberikan pesan lewat mimpi oleh malaikat untuk pergi ke Mesir. Malaikat mempunyai peran yang penting dalam peristiwa keselamatan Allah bagi manusia. Mungkin ceritanya akan berbeda jika saat itu Yusuf sedang terbangun atau bekerja. Peristiwa ini sampai menjadi sebuah devosi kepada St. Yusuf yang tidur. Mari meneladani Yusuf, semoga kita juga taat saat mendapatkan pesan-Nya lewat keseharian. St.Yusuf, doakanlah kami. Malaikat pelindung kami, doakanlah kami. (Aw).
Apa aku sudah menyadari peran para malaikat dalam hidupku?
No responses yet