Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Jumat, 28 Oktober 2022
Pesta St. Simon dan Yudas
Ef 2:19-22
Mzm 19:2-5
Luk 6:12-19
Jamahlah Dia
Dan semua orang banyak itu berusaha menjamah Dia, karena ada kuasa yang keluar dari pada-Nya dan semua orang itu disembuhkan-Nya. – Luk.6:19
Kesembuhan menjadi kerinduan setiap orang sakit, apalagi bagi mereka yang mengidap penyakit berat. Di saat dunia medis sudah angkat tangan (baca: manusia sudah tak mampu), percayakah bahwa ada satu kuasa yang mampu menyembuhkan? Dialah Yesus, Sang Tabib Ajaib.
Hari ini kita membaca Injil Lukas, yang ditulis oleh seorang tabib atau dokter di jamannya. Karena itu dalam setiap tulisannya kita dapat melihat dari sudut pandang seseorang yang mengerti medis. Dia tahu betapa ajaibnya Yesus menyembuhkan orang-orang sakit, yang secara medis dokter sudah angkat tangan. Itulah mengapa begitu banyak orang berbondong-bondong mencari Yesus dan berusaha menjamah jubah-Nya. Untuk mencapai-Nya tentu sangat tidak mudah, perlu perjuangan keras apalagi ketika begitu banyak orang berusaha mendekati-Nya. Kuasa-Nya begitu besar sehingga dengan hanya menjamah jubah-Nya saja, mereka seketika itu sembuh.
Betapa luar biasa! Saat ini pun kuasa-Nya tetap sama, jamahlah jubah-Nya melalui iman kepercayaan kita, melalui doa yang tak jemu-jemu; seperti Ia yang juga berdoa semalam-malaman ketika hendak memutuskan siapa saja yang akan dipilih sebagai murid. Bahkan ketika kita tidak melihat tanda-tanda bahwa doa kita akan dikabulkan, teruslah berdoa, teruslah berusaha “menjamah” jubah-Nya dengan mata iman; percaya bahwa ketika engkau berhasil menjamah jubah-Nya saja engkau akan sembuh. Apapun pergumulanmu saat ini, percayalah Tuhan Yesus sanggup menyembuhkanmu. (Yy).
Sudahkah kita sungguh-sungguh berusaha menjamah jubah-Nya untuk mendapat kesembuhan atau pemulihan dalam masalah?
No responses yet