Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Rabu, 28 September 2022

Ayb 9:1-12,14-16
Mzm 88:10-15
Luk 9:57-62

Jangan Plin-Plan

Tetapi Yesus berkata: “Setiap orang yang siap untuk membajak tetapi menoleh ke belakang, tidak layak untuk Kerajaan Allah.” – Luk.9:62

Terkadang pada suatu masa, kita menjadi bingung dan ragu, akan apa yang sudah kita percayai sebelumnya. Ketika kita sudah meyakini jalan yang kita tempuh, kita akan mengajak orang lain untuk masuk ke dunia kita dan mengambil jalan yang sama dengan jalan kita. Selama semua hal berjalan sesuai dengan rencana dan harapan, kita dan semua orang yang kita ajak akan merasakan kesuksesan dan kebahagiaan yang sama. Lalu bagaimana jika hal yang terjadi adalah sebaliknya? Ibarat kegagalan seorang nahkoda, akan berdampak menenggelamkan kapal dan menjadi kegagalan semua kru di kapal yang sama.

Ketika kegagalan itu datang menghampiri, rasanya apa yang sudah kita pelajari dan yakini selama ini, sepertinya berada di jalan yang salah. Masa-masa kelam itu cukup menggoyahkan prinsip yang sudah kita yakini dengan benar selama ini. Begitupun dengan iman yang kita anut. Ada masa-masa dimana iman kita akan mendapatkan ujiannya. Mungkin saja dari hal-hal yang tidak kita perhitungkan.
Yesus, melalui bacaan Injil hari ini, memperingatkan kita agar kita yang percaya dan yakin atas iman kita mengenai kerajaan Allah, yang harus siap untuk maju terus, dan tidak menoleh ke belakang karena keraguan dan goyah. (MD).

Apakah iman Saya akan Yesus Kristus sang Penyelamat Dunia, mudah tergoyahkan?

No responses yet

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *