Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Senin, 29 April 2024
St. Katarina dr Siena
Kis 14;5-18
Mzm 115:1-4,15-16
Yoh 14:21-26
Sungguhkah Mengasihi?
Barangsiapa memegang perintah-Ku dan melakukannya, dialah yang mengasihi Aku. Dan barangsiapa mengasihi Aku, ia akan dikasihi oleh Bapa-Ku dan Akupun akan mengasihi dia dan akan menyatakan diri-Ku kepadanya. – Yoh 14:21
Sebagai orang tua ada banyak kali ketika anak-anak diberi tahu dan tidak langsung melakukan apa yang kita minta atau perintahkan, kita menjadi sedih dan terkadang bertanya apakah mereka mengasihi saya ibunya. Mereka dengan spontan menjawab kalau mereka mengasihi saya. Namun saya merasa mereka berdusta.
Ketika mengalami hal tersebut saya tertegun seolah-olah Tuhan mengingatkan saya perihal yang sama. Ada banyak kali saya menunda dan tidak langsung berkata ya kepada tuntunan-Nya. Ada banyak kali saya masih berkata “Tidak bisa Tuhan, bisa tidak yang lain saja?”. Saat itu saya menyadari bahwa saya belum bersungguh-sungguh mengasihi-Nya. Apabila saya sungguh-sungguh, maka apapun itu yang Tuhan minta, dengan segera saya lakukan tanpa bertanya atau menawar lagi. Sekarang saya belajar untuk tidak berlama-lama dan langsung melakukan apa yang menjadi permintaan-Nya. Ketika Tuhan berbicara kepada kita melalui Roh Kudus-Nya didalam hati, ketika kita digerakkan untuk melakukan sesuatu, lakukanlah segera, maka kita akan mendapatkan damai sejahtera yang tidak dapat dijelaskan dengan kata-kata karena sudah melakukan apa yang Tuhan kehendaki. (Yy).
Sudahkah kita dengan segera melakukan apa yang Tuhan minta tanpa menawar atau menunda?
No responses yet