Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Jumat, 29 Januari 2021
Ibr 10:32-39
Mzm 37:3-6,23-24,39-40
Mrk 4:26-34
Just Do It
Bagaimana terjadinya, tidak diketahui orang itu! – Mrk 4:26-27
Kerajaan Allah digambarkan seumpama benih yang tumbuh. Benih merupakan iman dan kepercayaan atas penyelenggaraan Allah atas hidup kita. Pergumulan dan penderitaan hidup akan mendorong pertumbuhan kita jika dijalani dengan ketabahan dan kesabaran. Kita akan menang atas semua itu jika kita bergantung hanya kepada Tuhan.
Kerajaan Allah dapat kita rasakan dan nikmati di dunia dengan menanamkan benih kasih dan kebaikan bagi sesama. Surga akan dapat kita rasakan dalam keluarga jika kita dapat sungguh mengasihi satu sama lain seperti yang Yesus ajarkan.
Surga dalam keluarga dapat saya rasakan karena seisi rumah kami melakukan dan melayani satu sama lain dengan kasih. Suami yang menerima saya apa adanya dan melakukan tanggung jawabnya sebagai seorang suami. Anak-anak yang memberikan keceriaan dan perhatian lewat hal-hal kecil seperti menyisihkan makanan yang mereka nikmati. Saya sendiri berusaha meng-upgrade diri dengan belajar memasak dan kegiatan lain sehingga menambah kedekatan dan keakraban dalam keluarga.
Tidak perlu hal yang spektakuler, tetapi hal-hal kecil yang dilakukan secara rutin dengan penuh cinta akan membuat suasana surgawi dalam keluarga. Lakukanlah yang terbaik yang bisa kita lakukan setiap hari dan setiap saat bagi keluarga tercinta. Lakukan terus-menerus dengan rasa cinta dan penuh pengorbanan. (Tl)
Sudahkah saya menciptakan suasana surga bagi keluargaku?
Tindakan kasih apa yang ingin saya tunjukkan kepada keluargaku?
No responses yet