Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Selasa, 29 Juni 2021
Kis 12:1-11Mzm 34:2-92Tim 4:6-8,17-18Mat 16:13-19
Hari Raya St. Petrus dan St. Paulus
Petrus dan Paulus
Engkau adalah Petrus dan di atas batu karang ini Aku akan mendirikan jemaat-Ku dan alam maut tidak akan menguasainya. – Mat 16:18
Hari ini Gereja Katolik Roma dan Gereja Timur dalam Tradisi Bizantium merayakan sekaligus menghormati kemartiran Rasul Petrus dan Rasul Paulus. Keduanya dibunuh sebagai martir. Rasul Paulus dipenggal kepalanya dengan pedang, sedangkan Rasul Petrus disalibkan terbalik. Perayaan ini berasal dari tradisi kuno, dan 29 Juni ditetapkan sebagai peringatan kematian atau pemindahan relikui mereka ke Basilika. (Sumber: wikipedia.org)
Ketika saya membaca perjalanan hidup kedua santo ini, saya merasa sangat diberkati. Mereka lahir dengan karakter yang berbeda. Petrus adalah seorang yang mudah terpaut akan hal-hal yang mengesankan, suka mencoba-coba, mudah mengumbar janji tetapi mudah menyangkal juga. Sedangkan Paulus seorang yang pernah terperangkap dalam sikap superioritas identitas keyahudiannya, bersikap sok tahu, sok hebat. Namun saat mereka menyerahkan diri secara total kepada Tuhan, kita dapat melihat keteladanan hidup mereka di dalam Tuhan yang sungguh luar biasa.
Awalnya mereka hanya orang biasa, tetapi karena mengizinkan Tuhan berkarya dalam diri mereka, mereka menjadi orang yang luar biasa karena kesediaan dalam diri mereka untuk berproses dalam pertumbuhan iman. Semangat Petrus dan Paulus berkobar-kobar dalam meneruskan karya misi Tuhan melalui hidup dan pengabdian, bahkan menjadi hidup mereka sebagai “living Bible” bagi sesama dimana orang bisa membaca kebenaran dan kebaikan kasih Tuhan sehingga orang lain juga menerapkannya dalam hidup mereka.
Mari kita juga belajar untuk menjadi pribadi yang bisa menjadi berkat di manapun kita berada. (Ar)
Sudahkah hidup saya menjadi berkat bagi sesama?
No responses yet