Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Kamis, 29 Juni 2023
Hari Raya St. Petrus dan St. Paulus, Ras
Kis 12:1-11
Mzm 34:2-9
2 Tim 4:6-8,17-18
Mat 16:13-19
Unitas dan Universalitas
“Engkau adalah Petrus dan di atas batu karang ini Aku akan mendirikan jemaat-Ku dan alam maut tidak akan menguasainya.” – Mat 16:18
Hari ini adalah Hari Raya St. Petrus dan St. Paulus Rasul, salah satu hari raya yang dimiliki Gereja. St. Petrus dan St. Paulus meletakkan nilai penting dalam fondasi Gereja, yaitu unitas dan universalitas; kesatuan sekaligus keterbukaan Gereja terhadap segala bangsa. St. Paulus terkenal sebagai rasul yang mewartakan Yesus di antara bangsa-bangsa bukan Yahudi, khususnya orang-orang Yunani. Dengan karya pewartaannya, Gereja dapat berkembang hingga ke Roma. Sedangkan St. Petrus menyadari bahwa keselamatan dianugerahkan kepada segala bangsa berkat penglihatan yang Allah berikan kepadanya; tidak ada orang yang najis, karena Allah tidak pernah membedakan orang. Nilai universalitas yang mereka miliki saling melengkapi dalam Konsili Yerusalem. Berkat kesaksian mereka berdua, Gereja menjadi milik segala bangsa sesuai perkataan Yesus sendiri, “Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku….”.
Gereja merayakan kedua Rasul ini di hari yang sama karena mereka berdua adalah sosok penting yang saling melengkapi dalam mewartakan Allah, yakni memperjuangkan Gereja yang terbuka bagi segala bangsa. St. Agustinus pun mengatakannya dengan sangat indah, “Kedua rasul memiliki hari raya yang sama karena keduanya adalah satu; dan meskipun mereka menderita pada hari yang berbeda, mereka adalah satu. Petrus pergi lebih dulu dan Paulus mengikuti. Maka kita merayakan hari ini yang dikuduskan oleh darah para rasul. Marilah kita menghidupi apa yang mereka yakini; hidup mereka, kerja keras mereka, penderitaan mereka, kotbah mereka, dan pengakuan iman mereka”. (Al).
Bila Gereja terbuka untuk semua bangsa, apakah kita sudah membuka hati kepada saudara yang berbeda keyakinan?
No responses yet