Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Sabtu, 29 Mei 2021
Sir 51:12-20
Mzm 19:8-11
Mrk 11:27-33
Respon Yesus
Baptisan Yohanes itu, dari sorga atau dari manusia? Berikanlah Aku jawabnya! – Mrk 11:30
Hidup tak selalu berjalan mulus. Hidup juga tidak selalu diwarnai dengan kebahagiaan. Dalam hidup, kita pasti akan berhadapan dengan pencobaan. Begitu juga yang dialami Yesus. Meski sebagai Anak Allah, Iapun tak luput dicobai oleh orang-orang Farisi dan ahli Taurat. Mereka selalu melontarkan pertanyaan yang menjebak dengan harapan Yesus akan termakan oleh jebakan itu. Mereka melakukannya dengan sengaja, berulang kali, dan pantang menyerah.
Tetapi Yesuspun tak kenal lelah, dengan bijaksana menanggapi semuanya. Ia tidak tersulut emosi dan menanggapi semuanya dengan tenang dan tegas. Tak banyak kata dan tak berkompromi dengan godaan. Itulah respon Yesus yang perlu kita contoh. Tidak perlu memusingkan hal yang tidak penting, tidak perlu berfokus pada cobaan, tetapi meyakini apa yang kita imani.
Kenyataannya, apakah kita mudah terbakar emosi? Apakah kita merespon segala sesuatunya tanpa berpikir panjang? Apakah kita lebih mementingkan harga diri sehingga kita tidak memancarkan kasih Tuhan?
Marilah kita memohon kepada Tuhan agar Roh Kudus memimpin dan memampukan kita untuk dapat merespon segala sesuatunya dengan bijaksana dan dengan kasih. (Cr)
Bagaimana saya menyikapi cobaan yang saya hadapi?
Mampukah saya merespon segala sesuatu dengan sikap yang benar?
No responses yet