Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Jumat, 29 September 2017
Dan 7:9-10,13-14 atau
Why 12:7-12a
Mzm 138:1-5
Yoh 1:47-51
MALAIKAT ALLAH
..sesungguhnya engkau akan melihat langit terbuka, dan malaikat-malaikat Allah turun naik kepada Anak Manusia. – Yoh 1:51
Malaikat adalah salah satu ciptaan Tuhan untuk tujuan tertentu. Dan setiap kita memiliki malaikat pelindung (Mat 18:10). Oleh karena itu, Gereja memiliki tradisi untuk berdoa Malaikat Allah pada waktu-waktu tertentu. Gereja memandang bahwa malaikat Allah memiliki peran khusus dan merayakannya dua kali dalam setahun, yaitu pada 29 September untuk Malaikat Agung dan 2 Oktober untuk Malaikat Pelindung.
Allah sering menyampaikan pesan melalui para malaikat. Seperti yang kita ketahui bahwa Allah menyampaikan Kabar Gembira kepada Maria melalui malaikat. Dalam Kitab Suci, banyak sekali cerita perjumpaan manusia dengan Allah dimana sebetulnya mereka berjumpa dengan Malaikat Allah. Mengapa? Karena manusia tidak mungkin memandang kemuliaan Allah. Allah adalah kudus dan tidak mungkin bersatu dengan manusia yang berdosa.
Gereja Katolik memiliki devosi untuk berdoa dengan perantaraan Malaikat, bahkan Doa kepada Malaikat Agung Mikhael sengaja ditulis oleh Paus Leo XIII dan sering didoakan setelah perayaan Ekaristi. Sampai hari ini belum dapat dijelaskan dengan persis tentang siapa itu malaikat dan apa saja tugas mereka. Tetapi sebagai umat beriman, kita diminta menyadari bahwa tugas mereka adalah melindungi hidup kita dari malapetaka dan membimbing kita di jalan keselamatan. (An)
Pernahkah saya berdoa melalui perantaraan para Malaikat?
No responses yet