Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Rabu, 05 Juli 2017
Kej 21:5,8-20
Mzm 34:7-8, 10-13
Mat 8:28-34
BERANI KARENA BENAR
Maka keluarlah seluruh kota mendapatkan Yesus dan setelah mereka berjumpa dengan Dia, merekapun mendesak, supaya Ia meninggalkan daerah mereka. – Mat 8:34
Melakukan apa yang benar kelihatannya menjadi hal yang sulit di zaman ini. Kalau dipikir-pikir, banyak orang tahu apa yang benar. Mereka juga dapat membedakan mana yang benar dan yang salah. Tapi untuk memilih melakukan yang benar itu yang sering menjadi tantangan. Apalagi jika yang benar itu hanya didukung oleh sebagian kecil, sedangkan mayoritas mengatakan yang sebaliknya.
Biasanya, hal ini juga berkaitan dengan kepentingan pribadi. Bahayanya, jika kepentingan pribadi ini kemudian dibuat sedemikian rupa sehingga terlihat menjadi kepentingan kelompok. Jika kelompok ini merupakan mayoritas, maka kebenaran yang sebenarnya akan ditekan agar semakin tenggelam.
Suatu perbuatan yang dilakukan dengan maksud dan tujuan yang baik seringkali diputar balik sehingga terlihat salah. Sekali lagi, karena banyak orang tidak bisa melihat secara obyektif. Pandangan mereka tertutup oleh keinginan dan kepentingan pribadi atau kelompok, sehingga setiap hal yang bertentangan dengan itu akan mereka tolak.
Memang sulit untuk mempertahankan kebenaran di tengah dunia saat ini. Maka dari itu, kita sungguh-sungguh membutuhkan rahmat Tuhan untuk dapat tetap teguh berdiri sebagai pribadi yang benar. Tanpa rahmat Tuhan, kita akan terbawa arus dunia yang semakin menyesatkan. (Jc)
Apakah saya berani memperjuangkan kebenaran sekalipun mengalami penolakan dari sekeliling saya?
No responses yet