Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Sabtu, 05 Mei 2018
Kis 16:1-10
Mzm 100:1-3,5
Yoh 15:18-21
Siap dibenci
Jikalau dunia membenci kamu, ingatlah bahwa ia telah lebih dahulu membenci Aku dari pada kamu. – Yoh 15:18
Siapa yang tidak menginginkan kemudahan? Kemudahan membuat semua menjadi lancar dan mudah. Tidak perlu bersusah-payah dan bekerja keras, namun bisa mendapatkan hasil besar. Karena alasan itulah, tradisi menyuap menjadi hal yang lumrah. Ketika ada orang yang bekerja secara jujur dan ingin menghapus tradisi ini, maka banyak pihak yang tidak senang dan berusaha menyingkirkannya.
Injil hari ini menyatakan dengan jelas bahwa sebagai pengikut Kristus, kita harus siap untuk ditolak dan dibenci. Yesus sendiri dibenci oleh banyak orang, padahal begitu banyak hal baik yang dilakukan oleh-Nya. Bukan hanya baik, tapi mukjizat menyembuhkan orang sakit, mengusir roh jahat, dan memberi makan orang banyak. Seolah semua yang Yesus lakukan tidak ada artinya. Namun Yesus tetap berbuat baik. Bahkan hingga detik-detik terakhir, Ia tetap mendoakan mereka yang sudah menganiaya-Nya.
Jika kita dibenci karena sudah banyak melakukan hal baik, ingatlah akan Yesus. Lihatlah apa yang diperbuat Yesus terhadap orang-orang yang membenci-Nya. (Dn)
Apakah saya tetap melakukan hal baik sekalipun beresiko dibenci?
No responses yet