Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Minggu, 06 Februari 2022
Yes 6:1-2a,3-8
Mzm 138:1-5,7-8
1 Kor 15:1-11
Luk 5:1-11
Jangan Sampai Salah Prioritas!
Pada suatu kali Yesus berdiri di pantai danau Genesaret, sedang orang banyak mengerumuni Dia hendak mendengarkan firman Allah – Luk. 5 : 1
Menjelang akhir tahun yang lalu, saya sangat sibuk. Begitu banyak pekerjaan yang harus diselesaikan di kantor. Aktifitas di komunitas rohani dan paroki tidak kalah banyaknya.
Suatu hari Dewan Pelayan Komunitas meminta saya membawakan renungan untuk pemilihan pelayan di suatu daerah. Sebetulnya saya merasa keberatan. Saya merasa sudah terlalu sibuk dan tidak ingin menerima tanggung jawab untuk kegiatan tambahan. Namun karena merasa tidak enak, saya mengiyakan juga.
Injil hari ini membuat saya merenung. Sebelum perikop ini, diceritakan bahwa Yesus sangat sibuk mengajar di berbagai kota. Tak heran jika Yesus berdiri di tepi pantai untuk beristirahat sejenak. Namun orang banyak berdatangan dan ingin mendengarkan Firman Allah. Firman Allah itu menghibur, menguatkan dan menyembuhkan. Itulah sebabnya orang banyak ingin mendengarNya.
Pekerjaan boleh saja banyak namun Tuhan jangan dikesampingkan. Tuhan harusnya saya sertakan dalam kesibukan saya dan memohon bantuanNya agar saya dapat menentukan prioritas yang tepat lalu memulai aktifitas itu bersamaNya.
Salah menentukan prioritas membuat saya kehilangan rasa damai. Komunitas telah membuat saya dekat dengan Tuhan. Sudah selayaknya saya juga memberikan diri kepada komunitas sesuai dengan talenta saya. (Yo)
Apakah saya sudah menentukan prioritas yang tepat dalam hidup ini?
No responses yet