Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Senin, 07 Mei 2018
Kis 16:11-15
Mzm 149:1-6,9b
Yoh 15:26 – 16:4a
Aku telah mengatakannya kepadamu
Kamu akan dikucilkan, bahkan akan datang saatnya bahwa setiap orang yang membunuh kamu akan menyangka bahwa ia berbuat bakti bagi Allah. Mereka akan berbuat demikian, karena mereka tidak mengenal baik Bapa maupun Aku. Tetapi semuanya ini Kukatakan kepadamu, supaya apabila datang saatnya kamu ingat, bahwa Aku telah mengatakannya kepadamu. – Yoh 16:2-4a
Beberapa bulan lalu, terjadi drama berdarah dalam perayaan Ekaristi di salah satu gereja di Yogyakarta. Aksi nekat seorang pemuda yang menyerang umat yang sedang misa dan merusak gereja dengan pedang terhunus. Hal ini mencoreng rasa kebhinekaan bangsa kita.
Beberapa aksi teror di penjuru dunia juga menyebabkan keresahan. Kesadisan yang sengaja ditunjukkan dengan mudahnya disebarkan lewat media sosial ke seluruh dunia dalam hitungan detik. Hal itu dibuat untuk menimbulkan ketakutan. Namun lucunya, segala hal sadis yang diperbuat seolah menjadi perbuatan bakti kepada Tuhan.
Yesus sendiri telah menyatakan bahwa akan datang saatnya orang-orang yang membunuh orang-orang yang percaya kepada Tuhan akan menyangka mereka berbuat bakti bagi Allah.
Kembali ke kasus di Yogyakarta, pastor yang sedang memimpin misa saat itu tidak lari ketika pria berpedang itu datang mengancam dan melukainya. Bahkan, ia memaafkan pria yang telah melukainya itu. Pastor ini menjadi sosok yang patut diteladani di masa sekarang ini. (Md)
Apakah saya siap ketika harus menghadapi situasi seperti diatas?
No responses yet