Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Sabtu, 07 Mei 2022
Kis 9:31-42
Mzm 116:12-17
Yoh 6:60-69
Only You
Maka kata Yesus kepada kedua belas murid-Nya: “Apakah kamu tidak mau pergi juga?” – Yoh.6:67
Kehidupan pelayanan tidaklah selalu indah, selalu ada orang yang tidak puas ataupun mengkritik secara pedas. Aku pernah mendapat teguran dari orang-orang lingkungan karena sudah jarang aktif dalam kegiatan lingkungan, baik dalam koor, rosario, pendalaman iman maupun Bina Iman Anak. Itu karena aku terlibat dalam kelompok kategorial yang kegiatannya sangat padat. Tetapi ketika aku berusaha untuk aktif dalam kegiatan lingkungan, ada yang berkata supaya aku jangan membawa bendera dari tempat lain. Aku merasa terus disudutkan. Aktif salah, tidak terlibat juga disalahkan.
Dengan jiwa muda yang masih bergejolak, hampir saja aku menarik diri dalam kegiatan di lingkungan, namun siapakah aku ini? Aku hanyalah alat Tuhan. Aku tidak berhak untuk marah dan kecewa karena Yesus saja selalu mendapat kritikan yang lebih pedas, bahkan sampai disalibkan. Aku harus tetap taat dan setia menanggapi perutusan-Nya. Hanya bersama Yesus, aku akan dimampukan untuk bertumbuh dalam iman dan tidak mudah mundur tanpa alasan akibat sentilan-sentilan kecil. Justru itu menjadi tantangan bagiku untuk tetap setia dalam pelayanan.
Aku semakin diproses untuk menjadi pribadi yang dewasa secara iman dan setia dalam perutusan. Hanya bersama Yesus, aku menjadi pribadi yang tidak mudah menyerah dan berusaha melihat segala hal dari sisi positifnya, serta selalu mengandalkan Yesus dalam segala perkara. (TL)
Akankah aku tetap bertahan dalam Yesus?
No responses yet