Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Jumat, 08 Juni 2018
Hos 11:1,3-4,8c-9
MT Yes 11:2-6
Ef 3:8-12,14-19
Yoh 19:31-37
Hari Raya Hati Yesus Yang Maha Kudus
Mengasihi dan mengampuni
..tetapi seorang dari antara prajurit itu menikam lambung-Nya dengan tombak, dan segera mengalir keluar darah dan air. – Yoh 19:34
Hari ini kita merayakan hati Yesus yang Maha Kudus. Pengorbanan-Nya di kayu salib memberikan bukti nyata akan cinta-Nya yang sangat besar kepada seluruh umat manusia. Ketika lambung-Nya ditikam dengan tombak, keluarlah darah yang memberikan kehidupan dan air yang menguduskan manusia. Berkat wafat-Nya di salib, semua orang berdosa telah ditebus dan dikuduskan. Kita semua mendapatkan kehidupan baru dan dikuduskan.
Pengorbanan Yesus di kayu salib juga memberikan teladan kepada kita mengenai artinya mengasihi dan mengampuni. Hingga detik terakhir hidup-Nya, tak ada ucapan kemarahan atau caci-maki yang keluar dari mulut Yesus. Sekalipun Ia diperlakukan dengan tidak adil.
Dalam hidup, ada kalanya kita diperlakukan secara tidak adil. Kita disakiti sehingga hati ini dipenuhi oleh amarah dan kebencian, bahkan dendam. Belajar dari Yesus, marilah kita berusaha untuk mengampuni dan mengasihi orang yang menyakiti kita. Memang ini bukan hal yang mudah, tapi jika kita mau berusaha, Tuhan pasti akan membantu ktia untuk bisa mengampuni dan mengasihi orang yang menyakiti kita. (Dn)
Apakah saya mau mengampuni orang yang menyakiti dan memperlakukan saya secara tidak adil?
No responses yet