Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Rabu, 09 Maret 2016

Yes 49:8-15
Mzm 145:8-9,13cd-14,17-18
Yoh 5:17-30

MISTERI IMAN

Sesungguhnya Aku berkata kepadamu, barangsiapa mendengarkan sabda-Ku dan percaya kepada Dia yang mengutus Aku, mempunyai kehidupan kekal, dan‎ ia tidak dihakimi, sebab ia telah beralih dari kematian kepada kehidupan. – Yoh 5:24

Seorang sahabat terbaring sakit cukup lama. Sebagai sahabat, kami sering datang menjenguk untuk menghiburnya. Meskipun ia bukan seorang umat kristiani, kami tetap mendoakannya dalam setiap kunjungan.‎

Belakangan ia menceritakan perasaannya kepada kami. Kedatangan kami untuk memberi penghiburan dan mendoakan, ternyata membuatnya merasa damai dan memberi dalam menghadapi kondisi sakitnya. Lama kelamaan timbul kerinduan dalam hatinya untuk menjadi Kristen dan ia percaya bahwa sekalipun ia akan meninggalkan dunia ini, tapi ia tetap akan hidup bersama Tuhan pada waktunya nanti.

Akhirnya beberapa minggu lalu sahabat ini dipanggil Tuhan. Kami sedih kehilangan dirinya, tapi kami percaya ia sudah berbahagia bersama Bapa di surga seperti yang diyakininya.

Teman, suatu hari nanti hidup kita akan berakhir. Segala karya dan pelayanan apapun yang kita lakukan akan berhenti. Pada waktu itu, kita akan menghadap Tuhan dan mempertanggungjawabkan semua perbuatan kita selama hidup di dunia. Karena itu, bijaklah dalam menjalani kehidupan ini. Mintalah rahmat kepada Tuhan agar kita dapat menjalani hidup yang Tuhan beri sesuai dengan kehendak dan rencana Tuhan. (Ld)

Tuhan, tolong agar aku dapat menjalani hidup ini seturut dengan kehendak-Mu.

No responses yet

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *