Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Sabtu, 09 September 2023
Kol 1:21-23
Mzm 54:3-4,6,8
Luk 6:1-5
Our Daily Bread
“Kata Yesus lagi kepada mereka:” Anak Manusia adalah Tuhan atas hari Sabat.” -Luk 6:5.
Dalam bacaan Injil hari ini Yesus ditegur oleh orang-orang Farisi karena memperbolehkan murid-murid-Nya untuk makan bulir gandum di hari Sabat. Aturan-aturan pada zaman itu memang terlalu banyak dan justru menjadi kurang manusiawi’. Sejatinya hukum diciptakan Tuhan seperti salah satunya beristirahat pada hari ke tujuh adalah untuk kebaikan umat-Nya. Tuhan mengerti dan mengetahui kebutuhan jasmani kita sebagai makhluk ciptaan-Nya. Intinya, Yesus ingin menunjukkan bahwa kebutuhan manusia lebih penting daripada aturan-aturan yang dibuat maupun upacara agama sekalipun.
Dalam doa Bapa Kami, kalimat pertama setelah mendoakan untuk kehendak Tuhan adalah “Berilah kami rejeki pada hari ini” atau dalam bahasa Inggris “Give us this day our daily bread”. Tuhan menginginkan supaya kebutuhan jasmani kita tercukupi setiap harinya. Seperti layaknya menjaga kesehatan jasmani, kita pun diajak untuk rajin mendapatkan makanan rohani untuk mengenal Tuhan dan kehendak-Nya lebih lagi dalam hidup sehingga kita bisa bertumbuh semakin bijaksana dalam memilah mana yang benar atau salah di mata Tuhan. (NC).
Bagaimana pertumbuhan kesehatan jasmani dan rohanimu?
No responses yet