Shalom!
Tidak terasa kita sudah memasuki bulan kedua di tahun 2018.
How’s our resolution for the new year going?
Challenges may have gotten in our way already but I hope we still keep the same spirit and excitement as high as at the beginning of the year. Terus percaya kalau di tahun ini kita pasti sanggup melakukan perkara-perkara yang besar bersama dengan Tuhan (PD Yes We Can, 2018).
God will open a way but we have to prepare ourselves too to reach our goals. Salah satunya adalah dengan mempunyai mindset yang tepat: a POSITIVE mindset that leads to a POSITIVE ME. Inilah topik PD 04 Feb lalu yang dibawakan dengan sangat baik oleh Ko Hengky Sumarli. Malam itu kami semua umat yang datang diajak untuk banyak belajar dari sosok Petrus di bacaan Matius 14:22-32 di perikop yang berjudul “Yesus berjalan di atas air”.
‘Berjalan di atas air’ is a very impossible thing to do for a normal human being namun di bacaan ini kita melihat bagaimana Petrus sanggup melakukannya. Tuhan meminta Petrus untuk datang kepadaNya, Petrus menjawab panggilan Tuhan, dengan imannya dia mulai melangkah maju dan terus matanya tertuju kepada Tuhan, sehingga pada akhirnya Petrus pun mulai berjalan di atas air. Petrus did it!
Namun sayangnya di tengah jalan Petrus mulai tenggelam karena ia takut ketika dirasakannya tiupan angin. Kalau dikondisikan dengan hidup kita, kita pun sering seperti Petrus yang goyah dan bimbang ketika badai masalah menerpa hidup kita. Our focus shifted dari Tuhan ke masalah-masalah tersebut dan mulai hidup dalam ketakutan. Lewat PD Positive Me ini kita semua diingatkan untuk tidak melihat masalah sebagai sesuatu yang buruk, terus berpikir positif, mensyukuri apa yang ada, dan percaya kalau di balik setiap masalah ada Tuhan yang mengulurkan tangannya untuk menolong.
To sum it up:
Ciri-ciri orang yang positive thinking:
- Melihat masalah sebagai tantangan.
- Terbuka terhadap ide, saran, pendapat, dan kritik.
- Mensyukuri apa yang telah dimiliki.
- Tidak membuat alasan tetapi mengambil tindakan.
- Menggunakan kata-kata yang positif dan membangun.
- Selalu mendorong orang lain sebagai team leader.
Ciri-ciri orang yang negative thinking:
- Memandang masalah dari segi negatif.
- Hidup dalam keraguan karena tidak yakin dengan keputusan yang telah dibuat.
- Suka menyalahkan orang lain.
- Sulit beradaptasi bahkan menolak perubahan.
- Hidup dalam ketakutan, kekhawatiran, dan ketidakpastian.
Semoga setelah PD ini kita semua bisa menjadi pribadi-pribadi yang lebih positif yang mengisi pikiran kita dengan firman Tuhan bukan dengan perkara-perkara duniawi (masalah dll) sehingga ketika badai kehidupan datang kita tidak menjadi goyah.
“We shall steer safely through every storm, so long as our heart is right, our intention fervent, our courage steadfast, and our trust fixed on God.”
By Angel Sentosa
No responses yet